mudik spiritual

mudik merupakan fenomena sosial yang menunjukkan ikatan kekeluargaan yang sangat kental dan sudah menjadi kebutuhan bagi sebagian besar masyarakat pada saat menghadapi hari-hari besar agama.

cendekiawan Nurcholis Majid mengatakan bahwa mudik merupakan fenomena kembali ke asal, karena disanalah setiap orang akan menemukan kebahagiaan. hal ini terbukti dari cerita-cerita pemudik. sekalipun mereka harus berdesak-desakan antri untuk memperoleh tiket dan menempuh perjalanan yang macet dan melelahkan, namun akhirnya semua itu akan sirna begitu tiba di tempat tujuan. kebahagiaan bertemu dengan orang tua atau sanak saudara di kampung halaman dalam sekejap telah menghilangkan segala keluhan tentang perjalanan mudik yang begitu ruwet. disinilah seninya mudik. sebuah prestise tersendiri jika pemudik dapat membawa harta hasil jerih payah selama bekerja di perantauan.

mudik, berarti mengingatkan manusia untuk suatu saat kembali ke asal, menghadap Sang Khalik. tetapi tidak ada harta dan jabatan yang di bawa ketika menghadap Sang Khalik. suatu kebahagiaan yang luar biasa ketika setiap manusia yang dipanggil dapat membawa serta iman, amal perbuatannya, serta buah-buah dari perbuatan cinta terhadap sesama manusia maupun keberanian-keberanian yang pernah dilakukan untuk menegakkan kebenaran.

selamat mempersiapkan diri untuk mudik spiritual